Ketika saya hamil, menyambut kehadiran anak pertama tentu
saya merasa sangat bahagia sekaligus
deg-degan. Selain belum memiliki pengalaman mengurus bayi sebelumnya, informasi
penting terkait hal-hal yang nanti muncul pasca melahirkan juga masih minim
saya peroleh.
Walaupun sebenarnya saya sudah sering browsing info-info penting sebelum dan setelah melahirkan, dan juga
bertanya ke kerabat dan teman yang telah berpengalaman, tetap saja saya merasa
masih kekurangan informasi. Termasuk mengenai
ASI ini.
Sebenarnya kata bidan, bayi yang baru lahir mampu bertahan
sampai dua hari tanpa langsung mengkonsumsi ASI. Namun waktu itu saya otomatis
panik dong ketika memasuki hari ketiga ASI saya belum juga keluar. Akhirnya
terpaksa di hari ketiga saya harus memberikan anak saya susu formula.
Syukurnya si dede minum sufor nya cuman satu botol kecil,
karena menjelang siang ASI saya Alhamdulillah keluar, sampai banjir (haha
lebay). Eh tapi beneran lho bund, deres banget keluarnya, sampai baju pun basah
kayak abis main hujan hihiii.
Sebelumnya, ketika menjelang dan setelah persalinan saya
sudah mengkonsumsi semua jenis sayuran yang katanya mampu memperlancar
keluarnya ASI. Mulai dari daun kelor hingga daun katuk. Namun ternyata,
diantara semua jenis makanan yang saya konsumsi, yang terbukti paling ampuh
berdasarkan pengalaman saya adalah kacang
tanah.
Yaa, setelah memasuki hari kedua usia si dede dan ASI saya
tidak kunjung keluar, ada tetangga nyaranin buat makan kacang tanah dengan cara
di sangrai (digoreng tanpa minyak). Tanpa pikir panjang, saya pun langsung
mengkonsumsi kacang tanah dengan porsi yang lumayan banyak. Saya jadikan
camilan pagi siang sore dan malam.
Alhasil, besok siangnya (di hari ketiga)
Alhamdulillah ASI keluar dengan lancar jaya, yeay!
Walaupun si dede sempat mengkonsumsi sufor sih
ujung-ujungnya. Tapi syukurnya cuman satu botol kecil ukuran 100ml, jadinya
belum kecanduan -,-
Nah, itu dia pengalaman saya bund.. Bagi bunda yang sedang
bingung ASI-nya enggak keluar keluar, bisa dicoba makan kacang tanah ya bund.
Jangan lupa sebelum disangrai, kacangnya dicuci dulu ;)
Alright, sekian
sharing pengalaman dari saya. Mungkin bunda ada yang punya pengalaman lain?
Boleh di share di kolom komentar
yaaa..
Post Comment
Post a Comment